Diberdayakan oleh Blogger.

  • Rohis Indonesia. Cita Rasa Kebaikan Pelajar (Cakep) Indonesia.

  • Rohis SMA N 11 Palembang berralamat di Jl. Inspekur Marzuki Kelurahan Siring Agung, Kecamatan Ilir Barat 1, Palembang-Sumatera Selatan
Base Camp: Musholah Riadul Jannah

Total Tayangan Halaman

5 Cara Ampuh ‘Lawan’ Hater

Kamis, 19 Mei 2016


google
Hater itu ada dimana – mana
Haters biasanya muncul dan militan menyerang orang-orang yang berprestasi. Kayak kamu. Jadi good newsnya adalah saat kamu punya banyak hater itu jadi parameter bahwa kamu sudah di atas average kebanyakan orang. Bersyukurlah, Alhamdulillah.
Tapi harus kita akui, hater itu nyebelin. Mereka membenci kita and it is very annoying. Timeline twitter kita jadi arena perang argumen antara lover dan hater. Facebook gak lagi sebagai ‘book’ yang berisi ‘face’. Tapi jadi kayak junk yang isinya caci maki dan sumpah serapah. Gak sedikit yang tak beretika dan lebih sedikit lagi yang masih jaga sopan santun.
Kita gak bisa lari dari mereka. Mereka ada dan eksis meski seringkali anonimus. Kita hanya bisa memilih langkah-langkah strategis untuk menghadapi mereka seperti berikut ini :

1. Jaga amarah saat adu argumen

Yang mereka cari adalah huru hara. Kalau kita kalap, dan mengeluarkan sumpah serapah, mereka akan tertawa terkekeh-kekeh. Kemarahanmu seperti lelucon buat mereka. Kamu meledak, mereka terbahak-bahak.
Lawan secara elegan. Tanggapi seperlunya. Tak perlu balas dengan nada tinggi biar ‘hasrat’ tertawa mereka jadi hambar dan gak lucu. Sementara mereka akan tiarap, sambil nunggu isu baru yang bisa mereka goreng-goreng.
Salah satu tokoh publik yang sukses menahan amarah ketika berargumen dengan hater (sebut saja Fajroel R) adalah Bang Fahri Hamzah. Follow deh @fahrihamzah kalau kamu bukan hater beliau. 

2. Coba hitung mereka

Sebelum kamu melawan haters, hitung dulu berapa jumlah mereka. Seburuk-buruknya kualitas seorang hater kalau jumlahnya banyak mereka bisa keroyok kamu sesuka hati.
Jadi sebelum kamu melawan seorang hater, hitung dulu berapa jumlahnya. Kalau ternyata banyak, forget them. Kamu cuman buang energi dan waktu aja melayani mereka. Karena setelah hilang satu akan tumbuh seribu haters yang baru.

3. Lawan dengan kebaikan.

Jangan berikan pipi kanan setelah kamu ditampar pipi kiri. Jangan, janganlah kamu sebodoh itu. Sebaliknya, lawanlah dengan kebaikan. Saya gak pernah lihat sesuatu yang lebih mengharu biru selain dari bagaimana Rasulullah memaafkan penduduk mekah yang dulu pernah menyiksa dan berniat membunuh Rasulullah ketika futuh mekah. Semua penduduk mekah dimaafkan dan mereka berbondong-bondong masuk Islam. Maha suci Allah..
Perlakukan orang lain sebagaimana kamu ingin diperlakukan. Sebarkan salam dan senyum tanpa pilih-pilih kasih. Jauh di hati yang terdalam, mereka akan kagum dengan kepribadianmu meski lidah mereka tak henti menghujatmu.

4. Ubah perspektif tentang gagal

Oke, gagal itu wajar. Tapi bagi haters kegagalanmu itu adalah hiburan. Kalau kamu gak punya mindset yang sehat tentang makna ‘kegagalan’, kamu akan jadi bulan-bulanan mereka. Jadi perhatikan kata-kata saya ini baik-baik :
KEGAGALAN adalah batu bata yang DIPERLUKAN untuk membangun rumah yang bernama KEBERHASILAN
Gak ada ceritanya orang itu sekali nyoba langsung berhasil. Mereka pasti gagal dulu. Nah, susunlah kegagalan-kegagalan itu menjadi sesuatu yang bisa kamu pelajari dan pada akhirnya akan membawamu kepada keberhasilan.

5. Jurus paling ampuh : PRESTASI

Saat tahun 2005 silam Ariana Huffington membangun sebuah portal aneka berita Huffingtonpost.com, banyak haters yang menertawakan dia. Tapi karena bukde Ariana ini punya visi besar, dia merekrut blogger-blogger professional dan menerapkan marketing jitu setahap demi setahap untuk membesarkan huffington post. Tahun 2015 ini huffingtonpost.com jadi market leader dari berita-berita viral yang sering dikutip oleh media-media lokal di seluruh dunia, termasuk yang sering muncul di timeline facebook kamu saat ini. Hatersnya kemana? Ow, mereka sudah hilang seperti debu kemarin sore.
Jadi prestasi ini kayak pukulan horyuken yang akan meng-KO semua hatersmu. Seperti semprotan baygon yang mengusir kebisingan haters di ruang hatimu. Mereka gak bisa apa-apa. Hipotesa mereka tentang segala keburukanmu seolah lenyap tak bersisa. Semakin banyak prestasi yang kamu buat, semakin ampuh haters lenyap dari linamasa sosial mediamu.

Sumber: klik disini

Cara Memperkuat Daya Ingat

Kamis, 12 Mei 2016

Jadi inget iklannya Om Dedy OCD tentang obat peningkat daya ingat. Apa namanya? Cerebrotot? Ah pokoknya itu lah ya. Saya belum pernah nyobain, tapi kalau kamu nyobain saran saya minumnya jangan bareng Panadol karena kamu pasti akan bilang “Sakit kepala? Sudah lupa tuh..”
Saya ingin berbagi tentang cara meningkatkan daya ingat tanpa obat. Tanpa obat saudara-saudara! Sebab obat hanya untuk orang sakit.. sementara kebanyakan kita tidak ingat karena malas mengingat. Itu.

www.komikfox.web.id

1. Kaitkan Materi Baru dan Lama

Saya selalu merasa bahwa apa yang kita pelajari sebenarnya pengulangan dari apa yang telah kita pelajari di bangku sekolah. Contoh nih ya. Bahasa Indonesia isinya pengulangan mengenai cara menulis yang baik. Bahasa Inggris isinya grammar, vocab dan translation. Seringkali kita bisa mudah menghafal kalau kita bisa kaitkan dengan materi yang pernah dipelajari sebelumnya.

2. Ikhtiar untuk terus mengingat

Kita akan mudah mengingat sesuatu kalau kita punya passion dan ketertarikan kepadanya. Musik mudah dihafal karena kita senang dengan alunan suaranya dan sentakkan musiknya.
Kalau kamu bisa mencari alasan kenapa kamu suka dengan pelajaran tertentu, maka mengingat akan terasa sangat ringan.

3. Keterampilan mengorganisasi pikiran

Gak semua materi harus kita hafal. Perhatikan penekanan yang diberikan guru ketika mengajar. Misal dengan cara diulang-ulang, menggunakan contoh soal atau dibahas dengan sangat terperinci. Biasanya yang begitu itu yang wajib kita hafal.

4. Visualisasi, Menuturkan kembali dan Menghubungkan.

Bayangkan informasi – informasi yang harus kamu hafal jadi deretan gambar yang mudah dihafal. Atau bayangkan grafik-grafik yang memudahkan kita membaca angka-angka. Sesudah itu, perkuat dengan menuturkan kembali apa yang sedang kamu hafal. Pengucapan sesuatu yang harus dihafal lebih efektif daripada hanya kamu simpan dalam hati. Selanjutnya cobalah menghubungkan sebuah kondisi yang bisa jadi clue saat kamu sedang mengingat-ingat sesuatu.

Semoga bermanfaat dan selamat Ujian Kenaikan Kelas guys..

Sumber: klik disini

Kenyataan Pedih: Mari Nikmati Hasil Ujian

Rabu, 11 Mei 2016


Mulai sekarang cerdas dalam ujian, jujur dengan usaha sendiri, maka kenyataan pedih tidak menghampiri . hehehe =D
#ayo mengakulah pengalaman siapa ni...

7 Tips Menjaga Rambut Tetap Sehat Meski Memakai Hijab

Selasa, 10 Mei 2016

              Rambut adalah mahkota yang paling indah bagi seorang wanita. Sebagai pemakai hijab tentunya keadaan rambut agak berbeda dengan rambut yang tidak berhijab, biasanya masalah yang sering timbul adalah soal kesehatan rambut. Memakai hijab sepanjang hari memang bisa membuat rambut lebih lembab dan mudah rontok, karena tertutup, rambut jadi mudah berketombe dan mengalami kerontokan. Namun, jangan khawatir, dengan cara berikut rambut kita dijamin tetap sehat meskipun tertutup hijab.  Menurut dokter Reno Yovial, dokter umum di sebuah rumah sakit swasta, permasalahan rambut dapat dicegah dengan beberapa cara yaitu,
1. Konsumsi Makanan Sehat dan Banyak Minum Air Putih
Makanan yang rendah lemak dan kaya protein, serta zat besi dapat menutrisi rambut secara alami seperti sayuran hijau, buah-buahan, kacang-kacangan dapat menjadi pilihan bagi kesehatan akar rambut ditambah dengan mengonsumsi air putih yang cukup untuk mengatasi dehidrasi selama memakai hijab.
2. Keramas Teratur
Menjaga kesehatan dan kebersihan kulit kepala serta rambut dengan keramas secara teratur minimal dua hari sekali. Pilih sampo yang mengandung bahan alami. Agar lebih terlihat manfaatnya, kita juga bisa menggunakan kondisioner sehabis keramas.
3. Hindari Memakai Hijab Dalam keadaan Rambut Basah
Rambut dalam keadaan basah saat memakai hijab akan memicu kerontokan rambut lebih parah, ketombe, gatal-gatal, dan juga bau apek. Oleh karena itu keringkan rambut terlebih dahulu sebelum memakai hijab.
4. Rutin Menyisir Rambut
Berhijab kadang membuat kita malas menyisir rambut dan lebih sering menguncirnya. Namun, kita harus tetap rajin menyisir rambut. Minimal empat kali dalam sehari, menyisir rambut sama halnya dengan melakukan pemijatan kulit kepala yang bermanfaat membantu kelancaran peredaran darah.
5. Hindari Mengikat Rambut Terlalu Kuat dan Kencang
Dengan tidak mengikat rambut terlalu kuat dan kencang bisa menghindari permasalahan rambut yang mudah patah dan bercabang.
6. Istirahatkan Rambut
Saat di rumah, lepas kunciran rambut. Beri waktu untuk beristirahat dan bernafas. Mengistirahatkan rambut dapat mengurangi kelembapan kulit kepala penyebab kerontokan dan ketombe.
7. Pilih Bahan Hijab Yang Nyaman
Rambut yang tertutup menyebabkan kulit kepala mudah berkeringat. Untuk menghindarinya, pilih hijab atau dalaman yang bahannya nyaman dan mudah menyerap keringat seperti bahan katun 100 % atau kaos. Jangan lupa untuk mengganti hijab setiap harinya untuk menjaga kebersihan rambut.
Demikian yang informasi yang dapat disampaikan tentang menjaga rambut tetap sehat meski memakai hijab. Semoga bermanfaat dan terima kasih. (dakwatuna.com/hdn)

6 Cara Memanfaatkan Media Sosial Untuk Mengembangkan Hobi

Minggu, 08 Mei 2016

Sudah bukan saatnya lagi kita melakukan hobi hanya untuk diri sendiri. Enggak ada salahnya, lho, untuk mempublikasikan hobi kita. Siapa tahu setelah itu kita bisa menjadikan hobi ini sebagai profesi. Salah satu cara mempublikasikan hobi adalah lewat media sosial. Yuk pelajari 6 cara memanfaatkan media sosial untuk mengembangkan hobi berikut.

menurutcaraku.blogspot.com


Pilih Medsos Yang Pas
Setiap media sosial tentunya memiliki karakteristik sendiri. Kita harus bisa melihat karakteristik tersebut dan melihat mana yang cocok untuk digunakan dalam hal mempublikasikan hobi kita. Jika memungkinkan, kita bisa mengombinasika dua atau beberapa sosial media sekaligus. Misalnya, yang hobi nyanyi bisa memanfaatkan Instagram, YouTube, atau Vine. Yang suka menulis cerpen bisa menggunakan Facebook, Twitter, Instagram, atau Steller. Yang suka prakarya bisa memanfaatkan Facebook atau Instagram.

Ikut Komunitas
Ada banyak komunitas hobi berada di media sosial. Kita bisa bergabung dengan komunitas ini sehingga bertemu dengan orang-orang yang punya hobi sama dengan kita, lalu saling bertukar pikiran. Kita juga bisa memamerkan karya kita di komunitas ini.

Ikut Event
Entah itu event online atau offline, kita bisa memanfaatkan momen ini untuk memamerkan hobi kita ke hadapan publik. Misalnya event menulis bareng yang diadakan oleh penerbit atau komunitas di twitter di waktu-waktu tertentu bisa kita gunakan untuk tempat berlatih menulis. Event photo exhibition di Instagram misalnya, bisa jadi tempat kita menunjukkan hasil foto.

Rajin Update
Buat waktu khusus untuk update, misalnya setiap dua hari sekali di jam tertentu. Dengan jadwal yang teratur, followers kita sudah tahu kapan aja kita akan update. Pilih jam-jam di saat orang-orang banyak menggunakan sosial media, yaitu sore hingga malam. Sehingga kemungkinan karya kita dilirik orang akan jadi lebih besar.

Konsisten
Mungkin hobi kita enggak sesuai dengan tren yang berlaku saat ini. Enggak perlu khawatir dengan anggapan kalau hobi kita sudah ketinggalan zaman. Seharusnya kita tetap melakukan hobi dan eggak berhenti hanya karena tren yang sudah berubah. Jika kita konsisten dengan hobi yang dijalani, kita akan semakin ahli dalam menjalaninya dan lama kelamaan nama kita pun bisa naik. Dan, dengan menjalani hobi yang berbeda, siapa tahu kita jadi lebih menonjol, he-he.

Follow Akun Dengan Interest Sama
Dengan begitu, akun kita bisa muncul jika orang mencari tentang suatu hobi. Bisa juga saling barter promosi, misalnya like for like atau follow for follow dengan akun lain yang sesuai dengan hobi kita.

Sumber: klik disini
 

Most Reading

Blogger templates